Jember, 23 November 2021
Program Pengembangan Pemberdayaan Desa (P3D) 2021 merupakan kegiatan pembinaan dan pemberdayaan desa menuju tahap paripurna guna menindaklanjuti beragam hasil kegiatan pembinaan dan pemberdayaan desa yang telah dilakukan oleh organisasi mahasiswa di tahun sebelumnya di desa yang sama. Tim HMPSP Biologi “lumba-lumba” Universitas Jember merupakan salah satu dari 67 tim yang lolos pendanaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. 67 tim ini dipilih berdasarkan hasil program terbaik dari ratusan tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa lolos pendanaan di tahun 2020. Tentunya hal ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi himpunan karena menjadi satu-satunya perwakilan tim P3D dari Universitas Jember. Judul yang diusung oleh tim HMPSP Biologi “lumba-lumba” Universitas Jember ini yakni “Pengembangan Pusat Edukasi Batik dan Penguatan Kelompok Sadar Wisata Desa Sumberpakem Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember”.
Kesempatan emas ini dimanfaatkan oleh tim P3D HMPSP Biologi “lumba-lumba” Universitas Jember untuk memajukan Desa Sumberpakem yang memiliki karya batik sebagai salah satu batik khas Jember. Terdapat banyak kegiatan yang dilakukan oleh tim ini dalam membina dan mengembangkan kemajuan Desa Sumberpakem. Secara garis besar, pelaksanaan kegiatan P3D di Desa Sumberpakem meliputi penguatan kelompok sadar wisata (Pokdarwis), pendirian posdaya, inisiasi pendirian rumah budaya dan eduwisata batik.
Pokdarwis merupakan kegiatan yang menjadi salah satu komponen penting untuk mengembangkan faktor kepariwisataan, khususnya wisata edukasi batik yang dapat dikembangkan di Desa Sumberpakem. Kedepannya, pokdarwis memiliki peran dan tanggung jawab untuk menjadi tuan rumah bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Desa Sumberpakem. Pengembangan pokdarwis ini dilakukan dengan memberi pembekalan dari tim P3D HMPSP Biologi “lumba-lumba” yang dibina oleh Ibu Panca Oktawirani, S.Si., S.Pd., M.Si., Ph.D selaku dosen ahli kepariwisataan di Jember.
Pendirian Posdaya bertujuan untuk membentuk adanya forum pemberdayaan keluarga masyarakat Desa Sumberpakem sebagai tempat bersilaturahmi dan saling sharing¬ informasi seputar eduwisata. Pendirian Posdaya ini tidak serta merta hanya untuk pemberdayaan masyarakat pengrajin batik saja. Harapannya, forum ini juga dapat menjadi wadah untuk memberdayakan seluruh masyarakat Desa Sumberpakem dalam mengembangkan eduwisata batik khas Jember sebagai salah satu asset berharga negara khususnya Kabupaten Jember. Sehingga, batik khas Sumberpakem dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Pendirian rumah budaya dan eduwisata batik dilakukan dengan melengkapi kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan untuk belajar membatik di Desa Sumberpakem. Pelaksanaannya terbagi menjadi tiga tahap, meliputi pelengkapan kebutuhan rumah budaya, workshop rumah budaya, serta pembekalan pementor batik dan seluruh komponen yang terlibat dalam eduwisata batik Sumberpakem. Inisiasi pembentukan Desa Eduwisata Batik di Desa Sumberpakem melalui program P3D, diharapkan kedepannya dapat terbentuk suatu wisata edukasi yang mengedepankan aspek budaya serta dapat menggerakkan seluruh sektor perekonomian di Desa Sumberpakem dan sekitarnya.