Jember, 14 Februari 2022
Universitas Jember menjadi Perguruan Tinggi negeri (PTN) yang menjadi pilihan bagi siswa di Bontang, Kalimantan Timur untuk melanjutkan kuliah. Hal ini terungkap dalam kegiatan sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) yang digelar oleh Universitas Jember pada hari Jumat (11/2) secara daring. Hari itu sesi sosialisasi dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama diperuntukkan bagi SMA Yayasan Pendidikan Vidya Dahana Patra (YPVDP) yang dikelola oleh PT. LNG Badak. Sementara sesi siang diikuti oleh SMA Yayasan Pupuk Kaltim (YPK) yang menjadi bagian dari PT. Pupuk Kalimantan Timur.
Pada sesi pertama, Ketua YPVDP, Nuri Fathurahman mengungkapkan kegembiraannya dapat bekerjasama dengan Universitas Jember menggelar kegiatan sosialisasi mengenai PMB, sekaligus mengenalkan keberadaan Universitas Jember kepada siswa dan orangtuanya. “Kebanyakan lulusan SMA YPVDP melanjutkan kuliah ke pulau Jawa, maka dengan kegiatan sosialisasi hari ini kami berharap siswa dan orantuanya mendapatkan informasi lengkap mengenai Universitas Jember sehingga siswa kami memiliki referensi terkait pilihan PTN,” ujar Nuri Fathurahman.
Harapan yang sama disampaikan oleh Sekertaris YPK, Satrio Wahyu Satrio, yang berharap kerja sama yang sudah terjalin antara kedua pihak bakal berlanjut. Menurutnya, bagi siswa YKP nama Universitas Jember sudah tidak asing lagi. Terbukti dari banyaknya siswa lulusan SMA YPK Bontang yang menjadikan Universitas Jember sebagai pilihan kuliah. Diantaranya sudah ada 20 alumnus SMA YPK yang kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Jember. “Awalnya kami bermaksud mengundang tim Universitas Jember berkunjung ke Bontang, namun ternyata Covid-19 belum usai sehingga untuk sementara bertemu melalui dunia maya,” katanya.
Sambutan hangat dari pengurus SMA YPVDP dan SMA YPK langsung ditanggapi oleh Wakil Rektor III Universitas Jember. Menurutnya, Universitas Jember berharap kerja sama yang akan dan sudah terjalin diantara dua pihak tidak hanya terkait penerimaan mahasiswa baru saja, namun diharapkan berlanjut dengan kerja sama lainnya semisal kesempatan bagi mahasiswa dan dosen Universitas Jember melakukan magang, penelitian, serta kegiatan akademis lainnya dalam rangka Merdeka Belajar-Kampus Merdeka di PT. LNG Badak dan PT. Pupuk Kaltim. “Kami juga mengundang para praktisi di PT. LNG Badak dan PT. Pupuk Kaltim mengajar di kampus,” tutur Prof. Bambang Kuswandi.
Dalam sesi diskusi ketertarikan melanjutkan kuliah di Universitas Jember salah satunya diutarakan oleh Najwa, siswi SMA YPVDP. Najwa bermaksud memilih Program Studi Pendidikan Dokter. Sementara Zahro, orang tua salah satu siswa SMA YKP lebih tertarik mengetahui mengenai perkembangan Universitas Jember saat ini beserta kondisi kota Jember. Beberapa hal yang ditanyakan diantaranya biaya kuliah di Kampus Tegalboto dan biaya hidup di Jember.
Untuk diketahui sebelumnya pemaparan materi sosialisasi PMB disampaikan oleh tim Humas dan Bagian Akademik Universitas Jember. “Kami sangat mengapresiasi langkah pihak sekolah baik SMA YPVDP maupun SMA YKP yang berinisiatif mempertemukan siswa bersama orangtuanya dengan PTN, dalam hal ini Universitas Jember. Sebab keberhasilan siswa menembus seleksi masuk PTN bergantung pada ketiga pihak, siswa, sekolah dan orang tua. Dan menurut saya SMA YPVDP dan SMA YPK Bontang memiliki modal yang cukup untuk menembus seleksi masuk ke PTN sebab kedua sekolah ini masuk dalam daftar seribu sekolah terbaik di Indonesia versi LTMPT yang artinya sekolah beserta siswa-siswinya berprestasi,” pungkas Wakil Koordinator PKIH, Rokhmad Hidayanto. (iim)