Jember, 30 Mei 2024
Unit Kegiatan Mahasiswa Olahraga (UKMO) Tapak Suci Universitas Jember (UNEJ) berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih 9 medali di Kejuaraan Pencak Silat Pasuruan National Martial Art Championship 2 yang berlangsung selama 3 hari di GOR Sasana Krida Anoraga Pasuruan. Event ini diselenggarakan kedua kalinya di Pasuruan atas rekomendasi dari Kemenpora Republik Indonesia, Komite Olahraga Nasional (KONI) dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dimana diikuti oleh lebih dari 1.400 atlet dari seluruh Indonesia dengan kontingen terjauh dari Sulawesi Selatan.
Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kelompok kategori dan kelas seperti kelompok anak-anak, remaja dan dewasa dengan 2 kategori lomba yaitu tanding dan seni. Sedangkan yang diikuti tim UNEJ meliputi kategori fight (tanding) dan seni tunggal tangan kosong. Di bawah tim pelatih Joko Pitoyo, Albet Huda dan Teguh yang merupakan alumni UNEJ, kontingen UNEJ berhasil membawa pulang 4 medali emas, 2 medali perak dan 3 medali perunggu. Meskipun belum bisa menjadi juara umum, namun UNEJ telah menduduki peringkat 5 Terbaik Kelas Dewasa. Manajer tim Syayi’atul Choiriza Putri menjelaskan bahwa tim yang dibawa terdiri dari 1 manajer, 2 pelatih, dan 11 atlet dari berbagai kelas dan kategori.
“UNEJ berhasil membawa pulang 4 medali emas, 2 medali perak dan 3 medali perunggu, meskipun masih belum mendapatkan juara umum tetapi telah menduduki peringkat 5 terbaik kelas dewasa. Ketua Umum UKMO Tapak Suci Hayyin Rika juga berhasil menyabet Juara 1 yg diperoleh dengan dramatis karena sempat tertinggal di ronde kedua, namun mampu fight secara luar biasa di detik-detik terakhir dan lawannya mengalami satu kesalahan teknis sehingga selisih 1 point dan membawa Rika menjadi juara 1 di kelasnya,” ungkap Chandra Eko Wahyudi Utomo, Pembina UKMO Tapak Suci UNEJ.
Dalam persiapannya menghadapi Kejuaraan Pencak Silat Pasuruan Martial Art Championship 2 ini, Ketua Umum UKMO Tapak Suci UNEJ mengatakan bahwa ia dan timnya benar-benar mempersiapkan dengan matang. Dibentuk pada bulan April 2024, tim ini mulai menjalani Training Center (TC) setelah liburan hari raya Idul Fitri. Mereka mengintensifkan latihan setiap hari sejak awal Mei 2024, berlatih keras di kampus UNEJ juga di luar kampus, tepatnya di Rembangan Arjasa untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan di arena.
“Persiapan kami tim dibentuk sejak bulan april dan menjalani TC setiap hari sejak awal mei ini yang bertempat di Rembangan,” ujar Ketua Umum UKMO Tapak Suci UNEJ, Hayyin Vivik Rika yang akrab disapa Rika.
Rika mengemukakan bahwa bagi UKMO Tapak Suci UNEJ, kejuaraan ini bukan sekadar kompetisi, melainkan sebuah wadah sekaligus ajang penting untuk mengasah dan membina atlet-atlet baru. Melalui keikutsertaan dalam kejuaraan ini, para atlet yang baru saja bergabung dengan UKMO Tapak Suci UNEJ mendapatkan kesempatan emas untuk menguji keberanian dan kemampuan mereka di arena yang sesungguhnya.
Mendukung hal tersebut, Chandra Eko Wahyudi Utomo mengatakan, “Tidak hanya itu, kejuaraan ini juga menjadi ajang praktik langsung penerapan aturan-aturan baru dari IPSI, yang akan menjadi bekal berharga bagi para atlet dalam menghadapi event-event IPSI yang berskala besar, seperti pada multi event olahraga.” pungkasnya. (nil/adi)
Data Juara Pasuruan Martial Art Championship 2:
1. Muhammad Yaspi Al Farisi – Juara 1 Tanding Kelas C Dewasa Putra (Sosiologi FISIP)
2. Perdana Nanda Hari Putra – Juara 1 Tanding Kelas E Dewasa Putra (Ekonomi Syariah FEB)
3. Arisandi Satria Jeujanan – Juara 2 kelas E Tanding Dewasa Putra (Informatika Fasilkom)
4. Ustina Urfania – Juara 3 Seni Tunggal Tangan Kosong Dewasa Putri (Kesejahteraan Sosial FISIP)
5. Riszky Gusti Darmawan – Juara 2 Tanding Kelas D Dewasa Putra (Hukum FH)
6. Raihan Febriansa – Juara 1 Tanding kelas D Dewasa Putra (Hukum FH)
7. Hayyin Vivik Rika – Juara 1 Tanding Kelas D Putri Dewasa (Pendidikan Bahasa Inggris FKIP)
8. Eka Shepina – Juara 3 Tanding Kelas A Putri Dewasa (Sastra Inggris FIB)
9. Nabila Windy Alfarizy – Juara 3 Tanding Kelas A Dewasa Putri (Kedokteran Gigi FKG)