Jember, 3 Desember 2024
Suasana gemerlap memenuhi Auditorium Universitas Jember pada Senin malam (2/12/2024) dalam puncak penutupan Festival Band UNEJ. Acara bertajuk “Coldiac Live in Concert” ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-60 Universitas Jember (UNEJ), menghadirkan penampilan spesial dari Coldiac, band indie-pop kenamaan asal Malang.
Empat personel Coldiac sukses menghibur para penonton yang hadir di auditorium. Dengan lagu-lagu andalan seperti “Wreck This Journal”, “Vow”, hingga “Don’t (Love Me)”, mereka menciptakan suasana hangat sekaligus penuh semangat. Penonton larut dalam alunan musik yang memadukan elemen pop modern dengan sentuhan elektronik khas Coldiac.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNEJ, Dr. Fendi Setyawan, S.H., M.H., dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi yang mendalam atas suksesnya festival ini.
“Festival Band UNEJ tahun ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat mahasiswa, tetapi juga wadah mempererat kebersamaan dan kreativitas. Kehadiran Coldiac adalah bentuk komitmen UNEJ untuk terus menghadirkan hiburan yang berkualitas bagi mahasiswa dan masyarakat,”jelasnya.
Sementara itu, Prof. Bayu Taruna, Ketua Panitia Festival Band UNEJ, menambahkan, festival band ini telah menarik perhatian yang luar biasa.
“Kami sangat bersyukur melihat antusiasme yang tinggi dari ribuan penonton malam ini. Ini adalah bukti bahwa UNEJ mampu menjadi pusat kegiatan seni dan budaya di Jember,”ujarnya.
Masih kata Prof. Bayu, selain Coldiac, acara penutupan ini juga dimeriahkan oleh band lokal asal UNEJ, The TenDos, yang tampil sebagai pembuka konser. Dengan lagu-lagu energik dan penuh kreativitas, The TenDos berhasil menghangatkan suasana sekaligus menunjukkan talenta Tenaga Kependidikan, Dosen dan mahasiswa UNEJ di bidang musik.
Acara ini berlangsung atas dukungan penuh dari Telkomsel sebagai sponsor utama. Dengan suksesnya Festival Band UNEJ tahun ini, Universitas Jember kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung kreativitas seni dan budaya, seiring dengan perayaan enam dekade perjalanan institusi pendidikan ini.
Penutupan Festival Band UNEJ dengan “Coldiac Live in Concert” pun menjadi momen tak terlupakan, menegaskan bahwa musik adalah bahasa universal yang mampu menyatukan semua orang.
Salah satu penonton, Rahma, mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, mengaku sangat puas dengan acara ini. “Saya sudah lama menunggu momen seperti ini. Penampilan Coldiac sangat memukau, apalagi diakhiri dengan kolaborasi luar biasa antara band pembuka dan bintang utama. Salut untuk UNEJ!” katanya.(is)