Siswa Kelas XII Harus Bersiap Menghadapi PMB 2025 !

Jember, 3 Desember 2024
Siswa siswi kelas XII sudah harus bersiap menghadapi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2025. Pasalnya jika mengacu pada PMB tahun-tahun sebelumnya, proses pendaftaran sudah akan dimulai pada pertengahan bulan Januari tahun 2025 nanti. Himbauan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Tim Kerja Humas Universitas Jember (UNEJ) saat menghadiri kegiatan Edu and Job Fair yang digelar oleh Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Bondowoso (3/12/2024).

Menurut Iim Fahmi Ilman, hingga hari ini UNEJ masih menunggu informasi terbaru dari Ditjen Dikti Kemendiktisaintek terkait sistem PMB tahun 2025. Oleh karena itu pihaknya masih mengacu pada sistem PMB tahun lalu, yang terdiri dari Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Sementara jalur penerimaan mahasiswa baru ketiga adalah jalur mandiri yang sistemnya dikelola sendiri oleh masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Maka persiapan sedari dini mutlak agar siswa sukses melangkah ke kampus serta tidak salah pilih program studi. Caranya dengan mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai program studi pilihan dan PTN, animo pendaftar dan biaya kuliah. Termasuk bagi siswa yang akan mendaftarkan diri dengan fasilitas Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) harus mempersiapkan syarat-syaratnya.

Tim Humas bersama perwakilan Bagian Akademik UNEJ memberikan konsultasi bagi siswa pada ajang Edu and Job Fair yang digelar oleh SMKN 3 Bondowoso (3/12/2024).

“Jika mengacu kepada pelaksanaan PMB tahun lalu, maka proses pendaftaran untuk jalur SNBP sudah akan dimulai pertengahan Januari 2025 nanti. Oleh karena itu untuk siswa siswi kelas dua belas sudah harus mempersiapkan diri. Semisal mulai mempersiapkan pilihan program studi dan PTN, serta berkonsultasi dengan guru dan orang tua,” jelas Iim Fahmi Ilman.

Sementara itu Kepala Sekolah SMKN 3 Bondowoso berharap dengan kegiatan Edu and Job Fair akan meningkatkan animo siswanya untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Menurut Anik Sudiartini, kehadiran PTN dan PTS pada acara semacam ini menjadi jembatan bagi siswa untuk mencari informasi terkait program studi langsung kepada sumber yang terpercaya. Dirinya menambahkan Jika di tahun 2023 lalu ada 31 siswanya yang melanjutkan studi ke PTN, maka di tahun 2024 ini angkanya naik menjadi 60 siswa.

“Namun tentu saja karena kami di SMK, maka acara kali ini digabung dengan job fair sebab target kami adalah mencetak siswa yang setelah lulus kemudian bekerja, berwirausaha atau melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi,” tutur Anik Sudiartini.

Pemberian penghargaan kepada peserta Edu and Job Fair dari SMKN 3 Bondowoso

Kegiatan Edu and Job Fair yang digelar oleh SMKN 3 Bondowoso dibuka secara resmi oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Bondowoso-Situbondo, Slamter Ryadi didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Satu Pintu dan Tenaga Kerja Bondowoso, Nunung Setianingsih. Diikuti oelh PTN dan PTS di Jember dan Bondowoso dan 28 perusahaan. (iim)

Skip to content