Paduan Suara Mahasiswa Universitas Jember Sabet Medali Emas di Ajang International Bandung Choral Festival 2025

Jember, 16 Oktober 2025

Tim Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Universitas Jember (UNEJ) kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional dengan meraih Gold Medal pada kategori Mixed Choir dalam ajang bergengsi International Bandung Choral Festival (IBCF) 2025.

Kompetisi yang digelar pada 9-12 Oktober 2025 ini dikenal sebagai salah satu festival paduan suara terbesar di Indonesia ini diikuti oleh puluhan kelompok paduan suara dari Indonesia maupun manca negara.

Dalam kompetisi tersebut, PSM UNEJ memukau dewan juri dan penonton dengan membawakan dua buah lagu yang kompleks dan penuh makna. Lagu pertama, “Untukmu Negeri Tercinta”, dipersembahkan sebagai wujud kekuatan persatuan dan cinta mendalam pada tanah air Indonesia.

“Lagu ini adalah doa dan semangat yang kami harap dapat menyatukan jiwa, mengajak setiap insan untuk bangga dan setia pada Indonesia,” ujar Idam Kholiq Asy’ari, Ketua Project Tim PSM UNEJ dalam kompetisi ini.

PSM UNEJ tampil dalam International Bandung Choral Festival (IBCF) 2025

Penampilan dilanjutkan dengan lagu kedua yang menantang secara teknis, “Tykus Tykus”. Komposisi asal Lithuania, Eropa Timur ini dikenal memiliki tingkat kesulitan tinggi karena merupakan format double choir, di mana dua kelompok paduan suara bernyanyi saling bersahutan dalam satu harmoni. Lagu ini mengisahkan kesedihan seorang gadis yang ditinggalkan oleh kekasihnya untuk pergi berperang, dan berhasil dibawakan dengan penuh penjiwaan oleh tim PSM UNEJ.

Prestasi ini diraih melalui perjuangan yang tidak mudah. Dibentuk pada akhir tahun 2024 dan memulai latihan intensif sejak Februari 2025, tim ini dihadapkan pada tantangan besar di mana 60% anggotanya merupakan penyanyi baru. Hal ini menuntut conductor PSM UNEJ, Rokhmad Hidayanto beserta tim kepelatihan untuk mengajarkan kembali dasar-dasar musikalitas, seperti kemampuan membaca notasi dan membangun choral sound yang padu.

“Struggle terbesar kami adalah membangun komitmen. Banyaknya penyanyi yang mundur di tengah jalan menjadi tantangan psikologis. Namun, kami terus memperkuat komitmen yang telah disepakati sejak awal, yaitu menempatkan kompetisi ini sebagai prioritas utama setelah urusan akademik,” jelas pria yang biasa dipanggil Didung ini.

Pengumuman pemenang Gold Medal International Bandung Choral Festival (IBCF) 2025

Momen pengumuman pemenang menjadi puncak dari seluruh kerja keras mereka. Tangis haru pecah saat nama PSM UNEJ diumumkan sebagai peraih medali emas. Kebahagiaan mereka semakin lengkap saat mengetahui perolehan skor akhir.

Selanjutnya Idam menjelaskan, “Kami semua menangis bersama, terharu luar biasa. Di awal, kami hanya menargetkan medali emas yang berarti nilai di atas 80. Ternyata, perjuangan kami selama hampir satu tahun terbayar dengan perolehan nilai 84,05. Ini adalah nilai yang sangat tinggi dalam sebuah kompetisi internasional, dan ini melampaui ekspektasi kami.”

PSM UNEJ dalam uji coba panggung International Bandung Choral Festival (IBCF) 2025

Menyadari bahwa sebagian besar anggota tim akan segera menyelesaikan masa studinya, PSM UNEJ menaruh harapan besar pada proses regenerasi. “Kami berharap regenerasi dapat berjalan dengan mulus. Dengan begitu, kami bisa segera menyusun program kerja untuk mengikuti kompetisi-kompetisi berikutnya dan terus mampu meraih prestasi untuk mengharumkan nama Universitas Jember di tingkat nasional maupun internasional.” ujarnya. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim, tetapi juga bagi seluruh sivitas akademika Universitas Jember. (dil)

#DiktisaintekBerdampak #UNEJBerdampak #Prestasi