Jember, 10 November 2025
Universitas Jember (UNEJ) menggelar Rapat Terbuka Senat dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-61 pada Senin (10/11/2025), bertempat di Gedung Auditorium UNEJ.
Pada peringatan tahun ini, drg.
Dessy Rachmawati, M.Kes., Ph.D. didapuk sebagai Dies Reader dengan orasi ilmiah berjudul “Dari Biji Kopi Robusta Menuju Kemandirian Produk Kesehatan: Sinergi Inovasi, Riset, dan Dampak Nyata dari Tanah Pandalungan”Dalam orasinya, drg. Dessy memaparkan potensi besar kopi robusta, komoditas unggulan wilayah Pandalungan, untuk dikembangkan menjadi bahan dasar produk kesehatan bernilai tambah tinggi. Ia menjelaskan bahwa biji kopi mengandung senyawa bioaktif yang bermanfaat untuk pengembangan produk kesehatan gigi dan mulut.

Riset ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa masalah gigi dan mulut masih menjadi tantangan besar di Indonesia. Terlebih lagi, lebih dari 80% produk perawatan mulut di pasaran nasional masih bergantung pada bahan kimia impor.
Riset ini hadir sebagai solusi dengan memanfaatkan potensi lokal. “Jember bukan hanya sebagai pusat pendidikan, tetapi juga merupakan sentra kopi robusta terbesar kedua di Jawa Timur. Potensi ekstrak biji kopi robusta untuk kesehatan rongga mulut ini sudah diuji secara In Vitro dan In Vivo,” jelasnya.
Penelitian yang dilakukan di Fakultas Kedokteran Gigi ini menemukan bahwa ekstrak biji kopi robusta memiliki kadar total polifenol tertinggi serta kapasitas antioksidan paling kuat. Beliau juga menjelaskan hasil uji In Vivo dan In Vitro lebih lanjut. “Hasil uji in Vitro ini menjadi dasar ilmiah yang kuat untuk pengembangan gel dan pasta gigi herbal kopi robusta. Formulasi ini tidak hanya menghambat bakteri, tetapi juga mempercepat penyembuhan jaringan. Pada tahap in Vivo, hasilnya memperkuat dugaan bahwa polifenol robusta tidak hanya bersifat anti-inflamasi, tetapi juga osteoprotektif (melindungi tulang) dan mendukung regenerasi jaringan mulut. Dengan demikian, hasil riset ini menegaskan potensi gel kopi robusta menjadi agen imunomodulator alami yang aman dan efektif,” jelasnya

Tantangan utama dalam pengembangan bahan herbal adalah menjaga kestabilan dan efektivitas senyawa aktifnya. Asam klorogenat dan polifenol dalam kopi robusta diketahui mudah teroksidasi dan sulit diserap oleh jaringan mulut. Untuk mengatasi tantangan ini, solusi yang dihadirkan adalah teknologi nanoenkapsulasi berbasis nanochitosan.
Inovasi ini tidak hanya berhenti di hasil riset, tetapi sudah didaftarkan sebagai merek dagang Coftoden. Proses produksinya pun sudah dipastikan memenuhi standar farmasi modern. “Luaran dari riset ini berupa empat publikasi internasional Scopus, tiga buku ber-ISBN, satu paten sederhana (submited), dan satu penghargaan nasional Gold Winner Diktisaintek 2024,” ungkapnya.
Adapun dampak nyata bagi masyarakat mencakup aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Ia juga menegaskan bahwa perjalanan riset kopi robusta Jember mencerminkan etos UNEJ yang unggul, sinergis, dan berdampak.

Sebagai penutup orasinya, ia menyampaikan, “Kopi robusta mengajarkan bahwa inovasi besar tidak hanya hadir dari laboratorium, tetapi dari semangat yang tulus, dari tangan-tangan yang bekerja dengan hati, dan dari sinergi antara kampus dan masyarakat. Mari kita terus menanam ilmu dengan integritas, menumbuhkan kolaborasi, dan memanen inovasi dengan kebermanfaatan,” tutupnya.
Pada kesempatan tersebut, Rektor UNEJ, Dr. Ir. Iwan Taruna, M.Eng., IPM., ASEAN Eng., menyampaikan pidato reflektif mengenai perjalanan UNEJ selama setahun dalam mewujudkan visi menjadi universitas unggul, sinergis, dan berdampak.
Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan, “Waktu selama 61 tahun mungkin adalah perjalanan yang menegaskan komitmen kita untuk terus menjadi universitas unggul, sinergis, dan berdampak. Tema ini bukan hanya semboyan, tetapi cerminan semangat kita untuk menghadirkan impact nyata bagi masyarakat melalui riset dan inovasi. Dan hari ini semangat itu semakin nyata melalui orasi yang disampaikan oleh Dies Reader kita,” ungkapnya.

Rangkaian acara Rapat Terbuka Senat ini berjalan dengan khidmat dan menjadi momentum peneguhan kembali komitmen Universitas Jember untuk terus berkarya dan berdampak nyata bagi masyarakat. (el/qf)

