Jember, 24 Februari 2020
Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Universitas Jember patut berbangga. Pasalnya, PSHT Universitas Jember berhasil tampil sebagai juara umum dalam Banyuwangi Internasional Championship (BIC), 14-16 Februari 2020 yang digelar di gor Tawangalun Banyuwangi. Kejuaraan ini diikuti oleh kontingen dari 4 negara, Indonesia, Malaysia, Australia, dan Timur Leste.
Dalam kejuaran BIC ini PSHT Universitas Jember mengirimkan sebanyak 20 atlet terbaiknya. Dari 20 atlet yang diikut sertakan, 9 diantaranya berhasil meraih medali emas, dan satu medali perak serta 1 medali perunggu.
“Alhamdulillah, kerja keras kami dalam menyiapkan atlet selama lebih dari dua bulan akhirnya terbayarkan semua dengan perolehan prestasi ini. Hal ini menjadi kebanggaan bagi kami dan tentunya juga bagi Universitas Jember,” kata ketua PSHT Universitas Jember, Mohammad Fiki Budiono saat ditemui Humas Universitas Jember, (24/2).
Dalam pertandingan bergengsi ini diikuti oleh lebih dari 2000 peserta. Mereka terbagi dalam 3 kategori. Kategori junior, kategori remaja dan kategori dewasa.
“Atlet dari Universitas Jember hanya ikut dalam kategori dewasa saja. Mereka terdiri dari 12 orang putra dan 8 orang atlet putri yang dengan senang hati mengorbankan masa liburan kuliah untuk berlatih keras memantabkan teknik serangan dan pertahanan,” imbuh Fiki.
Menurut Fiki, waktu persiapan untuk pertandingan memang bertepatan dengan masa liburan kuliah. Sehingga sebagian besar mahasiswa yang berasal dari luar Jember sengaja tidak pulang karena mengikuti proses latihan yang ketat.
“Beberapa atlet memang pulang tetapi mereka tetap latihan dan kami pantau walaupun tidak semaksimal atlet yang ada di Jember. Namun pada H-10 seluruh atlet wajib kumpul di Jember untuk mendapatkan arahan dan pemantapan mental,” jelas Fiki.
Tri Nur Fadila, salah satu atlet peraih medali emas mengaku puas dengan perolehannya. Karena sudah sejak lama dia ingin mengharumkan nama Universitas Jember di kancah kejuaraan internasional.
“Sejak SMP saya sudah aktif di pencak silat dan saya sangat bersukur serta bangga karena bisa turut mengharumkan nama Universitas Jember. Mudah-mudahan ke depan atlet-atlet pencak silat Universitas Jember semakin membanggakan kampus tercinta,” ujar gadis asal Blitar ini.