[:id][vc_row][vc_column][vc_column_text]
Jember, 9 Mei 2018
Melalui upaya peningkatan kesiapan, Tim ON MIPA 2018 Universitas Jember optimis dapat membawa pulang gelar juara. Selain melakukan persiapan pemantapan materi, Tim ON MIPA 2018 Universitas Jember yang berjumlah 28 mahasiswa juga diberikan pembinaan motivasi emosional dan spiritual.
“Dalam membangun mental juara para peserta ON MIPA 2018, Universitas Jember sengaja menggandeng tim ESQ Jember dan Jawa Timur. Pembinaan mental ini menjadi bagian penting untuk menyiapkan mental juara para peserta,” ujar Dr. Sukidin koordinator tim ON MIPA 2018 Universitas Jember saat membuka acara Peningkatan Kesiapan Tim On MIPA Universitas Jember di Gedung Soerachman, (9/3).
Menurut Sukidin, proses persiapan peserta tahun ini sangat selektif. Tidak hanya dalam proses pembinaan peserta yang akan diberangkatkan pada seleksi di tingkat propinsi, untuk seleksi ditingkat fakultas pun sudah melalui proses yang sangat ketat.
“Tahun lalu proses penjaringan peserta hanya selama 2 hari saja. Pada tahun ini kami tambah durasinya menjadi 6 hari. Hal ini bertujuan agar peserta yang berhasil lolos adalah mereka yang memang benar-benar berkualitas,” imbuh Sukidin.
Sukidin mengatakan, selain proses seleksi yang semakin ketat pembinaan bagi TIM ON MIPA pun durasinya diperpanjang. Jika pada tahun lalu hanya tiga hari, pada tahun ini menjadi tujuh hari.
“Besok (10/3) setelah kegitan ESQ ini seluruh peserta akan mendapatkan pembinaan intensif selama tujuh hari untuk pemantapan materi. Kegiatan ini merupakan akhir dari proses persiapan para peserta sebelum mereka berangkat untuk mengikuti seleksi ditingkat wilayah propinsi di Universitas Adibuana tanggal 21 hingga 22 maret mendatang,” ujar Sukidin.
Sukidin berharap melalui peningkatan persiapan ini tim ON MIPA Universitas Jember bisa menorehkan prestasi yang bagus. Karena menurutnya, prestasi tersebut akan meningkatkan point Universitas Jember dalam pemeringkatan perguruan tinggi yang dilakukan oleh Kemenristekdikti.
“Prestasi mahasiswa ini akan berpengaruh pada peringkat universitas. Karena semua jejak prestasi mahasiswa akan direkam dan menjadi salah satu point penilaian dalam pemeringkatan perguruan tinggi,” pungkas Sukidin. (Nis/Mun)
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][:]