[vc_row][vc_column][vc_column_text]
Kegiatan usaha budidaya lele telah dilakukan oleh Pondok Pesantren Nurul Jadid Al Islami Sukowono Jember beberapa waktu lalu, tapi beberapa kendala dihadapi diantaranya pengetahuan tentang macam-macam produk dari bahan baku lele yang masih minim, cara penggunaan teknologi untuk proses pembuatan abon yang akan di pasarkan, serta desian produk. Saat ditemui di kampus Fakultas MIPA Universitas Jember (12/12), Dian Anggraeni salah satu Tim Pengabdian Masyarakat UNEJ 2018 menjelaskan bahwa budidaya lele telah ada di pondok pesantren. “Hanya saja masih dalam batas peternakan saja dan hasilnya digoreng atau dijual dalam keadaan mentah saja, kenapa kita memilih pondok ini, karena melanjutkan KKN mahasiwa beberapa waktu yang lalu” jelas Dian yang dalam kegiatan juga bersama dua dosen UNEJ yaitu Farida Wahyu Ningtyas (FKM) dan Andriana (FEB.) Untuk meningkatkan nilai ekonomisnya, perlu disampaikan sosialisasi terkait produk lele, kandungan gizi dan cara pengolahan lele. Sedang untuk meningkatkan pemasaran, dapat dilakukan dengan melibatkan mitra pada kegiatan bazaar atau pameran seperti dilakukan di FEB UNEJ. Baca Selengkapnya…
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]