[vc_row][vc_column][vc_column_text]
Jember, 30 September 2019
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember gelar International Conference on Environmental Geography and Geography Education (ICEGE) 2019 di aula lantai III gedung Al Farabi FKIP, (28/9). Seminar ini menghadirkan 260 peserta dimana 70 pesernya merupakan perwakilan dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta seluruh Indonesia.
“Acara ini adalah seminar internasional ke dua kalinya yang telah kami gelar. Pada kesempatan hari ini kami juga mengdirkan narasumber dari beberapa kampus di luar negeri, dari Australia, Jepang, Korea Selatan dan Amerika,” ujar ketua pelaksana ICEGE 2019 Dr. Sumardi, M.Si.
Menurut Sumardi, ICEGE ini bertujuan untuk memberikan wadah kepada para dosen dalam menunjang proses kegiatan penelitian yang mereka lakukan. Karena perkembangan keilmuan khususnya bidang ilmu-ilmu sosial sangat beragam di masing-masing wilayah.
“Yang jelas ini menjadi wadah untuk kita sharing perkembangan ilmu pengetahuan terkait perkembangan penanganan bencana dari beberapa negara, terkait dengan lingkungan, terkait dengan teknologi ekonomi, dan terkait dengan bagaimana tata kelola kelembagaan termasuk di dalamnya bagaimana mengelola perguruan tinggi yang baik,” imbuh Sumardi.
Sumardi berharap, hasil penelitian yang diseminarkan oleh para peserta dapat ditindak lanjuti untuk kepentingan masyarakat luas. Karena menurut Sumardi, penelitian tidak boleh hanya menjadi tumpukan karya ilmiah tanpa ada kontribusi untuk kepentingan masyarakat.
“Harus ada upaya untuk melakukan kajian yang mendalam dan upaya untuk menyebar luaskan hasil kajian tersebut. Agar masyarakat dapat menikmati manfaat dari penelitian. Sehingga proses Tri Dharma perguruan tinggi dalam hal penelitian dan pengabdian bisa berjalan sekaligus,” pungkas Sumardi.
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]