Jember, 2 April 2021
Sebanyak 14.071 peserta akan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 di lokasi Pusat UTBK Universitas Jember. Jumlah ini adalah jumlah peserta yang memilih lokasi UTBK di Pusat UTBK Universitas Jember hingga tanggal 2 April 2021 jam 15.00 WIB, yang merupakan batas akhir pendaftaran UTBK SBMPTN 2021. Jumlah peserta tersebut terdiri dari 6.583 peserta ujian kelompok Saintek, 6.492 peserta ujian kelompok Soshum dan sisanya sebanyak 996 orang adalah peserta ujian kelompok Campuran. Informasi ini disampaikan oleh Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Jember, Prof. Slamin, selaku Ketua Pusat UTBK Universitas Jember (2/4).
Menurut Wakil Rektor I, nantinya peserta UTBK SBMPTN di Pusat UTBK Universitas Jember akan mengikuti ujian di Kampus Tegalboto, Jember, dan Kampus Bondowoso. “Khusus di lokasi Kampus Tegalboto, panitia menyiapkan 13 lokasi UTBK yang mampu menampung 575 peserta dalam satu sesi. Sementara untuk Kampus Bondowoso hanya menyediakan satu lokasi UTBK saja dengan daya tampung 100 peserta per sesinya,” jelas Prof. Slamin. Untuk diketahui dalam setiap hari pelaksanaan UTBK SBMPTN, panitia menggelar dua kali UTBK yakni sesi pagi yang dimulai jam 06.50 WIB hingga 10.30 WIB dan sesi siang dari jam 12.35 WIB sampai jam 16.15 WIB.
Mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19, maka panitia pusat UTBK Universitas Jember telah melakukan berbagai persiapan menyesuaikan dengan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh LTMPT dan Kemendikbud. Diantaranya kapasitas ruang UTBK hanya diisi separuh dari daya tampung yang ada. “Sebenarnya di lokasi Pusat UTBK Universitas Jember bisa menampung hingga 25 ribu peserta, namun kita batasi hanya sampai 18 ribu peserta saja sesuai protokol kesehatan yang ada. Namun hingga pendaftaran ditutup ternyata peserta mencapai 14.071 orang saja,” kata Prof. Slamin. Sebagai informasi tambahan, tahun lalu UTBK SBMPTN di Pusat UTBK Universitas Jember diikuti oleh 12.801 peserta.
Panitia juga akan melakukan sterilisasi ruangan UTBK seperti penyemprotan disinfektan dan penyinaran dengan lampu ultra violet sebelum dan sesudah digunakan. Nantinya pada setiap sesi ujian, sebelum memasuki lokasi ujian semua peserta wajib mencuci tangan dan mengikuti pemeriksaan suhu tubuh. Selanjutnya peserta akan dikumpulkan di ruang transit guna diperiksa suhu tubuhnya kembali dan menunjukkan kelengkapan administrasinya sebelum akhirnya diijinkan masuk ruang ujian. Oleh karena itu peserta juga diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan seperti selalu memakai masker, membawa cairan pembersih tangan, dan tetap menjaga jarak.
Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh LTMPT, UTBK SBMPTN 2021 digelar dalam dua gelombang, pertama dari 12 hingga 18 April 2021, dan gelombang kedua dari 26 April hingga 2 Mei 2021. Pengumuman hasil SBMPTN akan disebarluaskan pada 14 Juni 2021. Rencananya Universitas Jember akan menerima 3.712 mahasiswa baru dari jalur SBMPTN 2021. “Saya berharap semua peserta bisa menjaga kesehatan dan selalu mentaati protokol kesehatan, mengingat UTBK dilaksanakan di bulan Ramadhan di tengah masa pandemi Covid-19,” pungkas Prof. Slamin. (iim)