[vc_row][vc_column][vc_column_text]
Jember, 21 September 2021
Naria Nur Iftitah, mahasiswi Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Jember terpilih sebagai Duta Bahasa Jawa Timur 2021. Keberhasilan Naria Nur Iftitah di tingkat provinsi ini membawanya mewakili Jawa Timur dalam ajang Pemilihan Duta Bahasa Nasional 2021 yang digelar oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa KemendikbudRistek pada 14 hingga 19 Oktober 2021 nanti di Jakarta. Naria Nur Iftitah akan mewakili Jawa Timur bersama koleganya, Hafizh Dzaky Amanullah dari ITS Surabaya.
Ditemui di kampus (21/9), Naria menceritakan pengalamannya mengikuti ajang Pemilihan Duta Bahasa Jawa Timur 2021 yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Jawa Timur pada bulan September lalu. “Sebenarnya ajang Pemilihan Duta Bahasa ini sudah tidak asing bagi saya, sebab tahun 2018 lalu saya pernah ikutan, tapi gagal melangkah ke babak selanjutnya. Makanya saya penasaran ingin mencoba lagi di tahun 2021 ini,” ujar peraih peringkat tiga Duta Kampus Universitas Jember tahun 2019 ini.
Ternyata mengikuti pemilihan Duta Kampus Universitas Jember memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswi angkatan 2017 yang tengah menggarap skripsinya ini. Menurut Naria, pelatihan public speaking, cara melakukan presentasi dan cara menjawab wawancara yang diperolehnya dari para dosen pembimbing kala mengikuti pemilihan Duta Kampus Universitas Jember amat berguna menjalani tahapan di Pemilihan Duta Bahasa Jawa Timur. Naria berhasil menembus babak final dan bakal maju membawa nama Jawa Timur di ajang Pemilihan Duta Bahasa Nasional 2021.
“Di tahapan wawancara, peserta wajib menjawab pertanyaan dari empat dewan juri. Pertama mengenai Krida Bahasa, mengenai apa program atau inovasi yang dibuat oleh peserta. Saya membuat Kartu Tri Gatra, kartu yang mengenalkan kata bagi siswa SD dalam tiga bahasa, Bahasa Indonesia, Jawa dan Inggris. Program yang saya ciptakan sesuai dengan kampanye program yang dijalankan oleh Balai Bahasa Jawa Timur yakni Tri Gatra Bangun Bahasa. Dimana kita mengutamakan Bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah dan menguasai bahasa asing,” jelas mahasiswi asli Jember ini.
Sementara tiga materi wawancara lainnya adalah mengenai kemampuan dan pengetahuan berbahasa daerah, kemahiran bahasa asing serta materi wawancara terkait bahasa dan sastra yang dilakukan oleh tim Balai Bahasa Jawa Timur. “Seingat saya dari 170 peserta yang umumnya berasal dari perguruan tinggi di Jawa Timur, kemudian diseleksi sehingga di babak final tersisa sepuluh peserta putra dan sepuluh peserta putri. Dan alhamdulillah saya terpilih sebagai Duta Bahasa Jawa Timur 2021 berpasangan dengan Hafizh Dzaky Amanullah dari ITS Surabaya,” ungkapnya bahagia.
Kini Naria serius mempersiapkan diri guna membawa nama Universitas Jember dan Jawa Timur ke ajang Pemilihan Duta Bahasa Nasional 2021. Diantaranya dengan mengikuti pembinaan dari Balai Bahasa Jawa Timur baik secara daring maupun luring. Termasuk meminta masukan dari dosen-dosen di FIB Universitas Jember terkait kondisi dan perkembangan bahasa dan sastra di Jawa Timur, sebab nantinya Naria dan Hafizh diminta membuat program kerja yang selaras dengan program kerja Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa KemendikbudRistek dan Balai Bahasa Jawa Timur.
“Proses pembekalan Pemilihan Duta Bahasa Nasional oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa KemendikbudRistek akan dimulai pada 9 dan 10 Oktober nanti secara daring, dan kemudian dilanjutkan kegiatan secara luring dari 14 hingga 19 Oktober 2021 di Jakarta. Kami mendapatkan target dari Balai Bahasa Jawa Timur untuk masuk ke sepuluh besar nasional, target yang berat tapi bukan mustahil diwujudkan. Oleh karena itu saya meminta dukungan dan doa restu dari keluarga besar Universitas Jember dan warga Jawa Timur,” pungkas Naria. (iim)
[/vc_column_text][vc_single_image image=”128555″ img_size=”full”][/vc_column][/vc_row]