Jember, 18 Oktober 2021
Universitas Jember resmi menjalin kerjasama dengan Western Sidney University (WSU) Australia. Jalinan kerjasama ini dimulai dengan penandatanganan naskah kesepahaman (Memorandum of Understanding, MoU) antara Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna dengan Vice Canchellor and President Western Sidney University, Prof. Barney Glover secara daring (18/10). Sebagai rintisan kerjasama, kedua belah pihak sepakat mengadakan riset kolaborasi dimana Fakultas Keperawatan Universitas Jember akan menggandeng School of Nursing and Midwifery WSU meneliti topik di seputar penanganan Covid-19.
Menurut Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember, ada dua topik penelitian yang sudah berjalan antara pihaknya dengan School of Nursing and Midwifery WSU, yakni penelitian mengenai resiliensi perawat di masa pandemi Covid-19 dan kesiapan rumah sakit dalam menghadapi pandemi Covid-19. “Seperti yang telah kita ketahui bersama, pandemi Covid-19 berdampak tidak saja bagi pasien namun juga bagi tenaga kesehatan. Terutama bagi perawat yang harus siap memberikan layanan kesehatan bagi pasien Covid-19 sekaligus harus memiliki ketahanan terhadap Covid-19. Kami juga mengadakan penelitian bersama mengenai bagaimana seharusnya kesiapan institusi rumah sakit dikala harus menghadapi gelombang pandemi seperti pandemi Covid-19. Kedua penelitian ini dilakukan di wilayah Tapal Kuda,” jelas Lantin Sulistyorini.
Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember lantas menambahkan, awal mula jalinan kerjasama berangkat dari kontak antara dosen Fakultas Keperawatan yang merupakan alumnus WSU dengan para koleganya di Australia. Kontak ini kemudian berkembang menjadi jalinan kerjasama yang akhirnya diformalkan. “Rencana awal hanya kerjasama dalam lingkup kecil terlebih dulu, namun ternyata Universitas Jember dengan WSU sepakat mengembangkanjalinan kerjasama yang lebih luas. Bagi Fakultas Keperawatan, selain kerjasama riset kolaborasi, kami ingin kerjasama untuk mengirimkan dosen untuk studi lanjut ke School of Nursing and Midwifery WSU,” imbuh Lantin Sulistyorini.
Sementara itu Vice Canchellor and President Western Sidney University, Prof. Barney Glover dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama secara global saat ini sudah menjadi tuntutan bagi semua perguruan tinggi. Dan pandemi Covid-19 kembali menegaskan kembali betapa pentingnya kerjasama tersebut mengingat banyak permasalahan membutuhkan kerjasama riset antar perguruan tinggi secara lintas negara. “Hari ini dengan gembira kami menyambut baik kerjasama dengan para kolega di Universitas Jember, jika saat ini baru di bidang keperawatan khususnya pada masalah penanganan pandemi Covid-19 maka selanjutnya bisa ditindaklanjuti dengan kerjasama di bidang kesehatan ibu dan anak serta kesehatan mental yang menjadi fokus School of Nursing and Midwifery WSU. Semoga pandemi Covid-19 mereda agar tahun depan kami bisa berkunjung ke Jember,” tutur Prof. Barbey Glover yang siang itu didampingi oleh Dekan School of Nursing and Midwifery, Prof. Deborah Hatcher dan pimpinan lainnya.
Semangat bekerjasama juga ditunjukkan oleh Rektor Universitas Jember yang menghadiri acara bersama para Wakil Rektor di aula lantai 3 gedung Rektorat dr. R. Achmad. Sementara para dekan mengikuti secara daring dari fakultas masing-masing. “Setiap penandatanganan MoU sebagai penanda jalinan kerjasama merupakan pintu gerbang yang menjadi jalan bagi kerjasama di berbagai bidang lainnya, maka harus kita manfaatkan setiap peluang dari kerjasama yang ada. Jika kali ini baru riset kolaboratif antara Fakultas Keperawatan dengan School of Nursing and Midwifery WSU, maka saya berharap akan diikuti dengan kerjasama antara fakultas yang lain dengan fakultas di WSU,” ujar Iwan Taruna. (iim)