Universitas Jember Tuan Rumah Walcom 2022

[vc_row][vc_column][vc_column_text]

Jember, 24 Maret 2022
Universitas Jember menjadi tuan rumah International Conference and Workshops on Algorithms and Computation (Walcom) 2022. Dalam kegiatan Walcom ke enam belas yang dilakukan secara daring ini diikuti oleh 108 peserta dari 30 negara. Selama tiga hari (24-26/3), para pemerhati matematika akan membahas 30 karya tulis ilmiah dengan berbagai sub tema di seputaran bidang algoritma dan komputasi seperti algoritma di bidang teknik, komputasi biologi, algoritma Graph, komputasi kompleks dan sub tema lainnya. Menurut ketua panitia kegiatan, Prof. Slamin, Universitas Jember dipercaya menjadi tuan rumah dengan pertimbangan telah sukses menggelar kegiatan serupa dan kajian mengenai matematika telah berkembang melalui berbagai kelompok riset di Universitas Jember.

Ajang Walcom adalah pertemuan ilmiah tahunan para dosen, peneliti serta mahasiswa algoritma dan komputasi se-dunia yang rutin digelar sejak 2007 lalu. Walcom menjadi wahana bagi dosen, mahasiswa serta peneliti algoritma dan komputasi memaparkan hasil penelitian terbarunya sekaligus membahas perkembangan terakhir di dunia matematika, khususnya algoritma dan komputasi. Tak heran jika dalam setiap ajang Walcom, karya tulis ilmiah yang berhasil lolos dan dibahas bakal diterbitkan di jurnal bereputasi internasional di bawah Springer seperti jurnal ilmiah Lecture Notes in Computer Sciences, jurnal ilmiah Algorithmica dan jurnal ilmiah Theoritical Computer Science.

“Untuk gelaran Walcom tahun ini, karya tulis ilmiah terbaik untuk kategori dosen atau peneliti diraih oleh tiga peneliti Italia yakni Gennaro Cordasco dari Università degli studi della Campania, serta Luisa Gargano dan Adele Rescigno dari Università degli studi di Salerno dengan judul Parameterized Complexity of Immunization in The Treshold Model. Sementara untuk kategori mahasiswa dibawa pulang oleh dua mahasiswa asal Utah State University Amerika Serikat Haitao Wang dan Yiming Zhao dengan judul karya tulis ilmiah Reverse Shortest Path Problem in Weighted Unit-Disk Graphs. Kedua pemenang ini berhak atas hadiah berupa uang sebesar seribu US Dollar dari Springer,” tutur Prof. Slamin yang juga guru besar Teori Graphs di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Jember.

Pentingnya ajang Walcom bagi dosen, peneliti dan mahasiswa bidang matematika khususnya yang berminat pada kajian algoritma dan komputasi juga diungkapkan oleh ketua program Walcon, Prof. Md. Saidur Rahman. Pasalnya makalah yang dipresentasikan di ajang Walcom sudah melewati proses review yang panjang sehingga makalah yang lolos adalah makalah pilihan. Menurutnya, panitia telah meninjau 89 makalah kiriman peserta dari 29 negara, namun hanya meloloskan 30 makalah saja yang berhak untuk dipresentasikan. “Proses menghasilkan 30 makalah pilihan telah melalui 286 laporan review yang dibuat oleh 32 anggota panitia, serta melibatkan 101 reviewer eksternal dari seluruh dunia,” ungkap Prof. Md. Saidur Rahman yang menyampaikan laporan dari kampusnya di Bangladesh secara daring.

Sementara itu dalam sambutan pembukaannya, Rektor Universitas Jember menyambut baik pelaksanaan Walcom 2022 di Universitas Jember. Menurutnya bidang algoritma dan komputasi menjadi tulang punggung pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) saat ini. “Kini, hampir semua sendi kehidupan kita selalu terkait dengan TIK mulai yang paling remeh hingga yang paling canggih seperti Internet of Things atau Artificial Intelegence. Dan kemajuan dunia digital tadi didasarkan pada kajian algoritma dan komputasi. Untuk itulah Universitas Jember terus mengembangkan kajian algoritma dan komputasi semisal melalui kelompok riset C-GANT di tingkat universitas dan kelompok riset lain di berbagai fakultas,” ujar Iwan Taruna.

Selain diisi dengan pemaparan 30 karya tulis ilmiah terpilih, para peserta juga mendapatkan kuliah umum dari tiga pakar algoritma dan komputasi. Mereka adalah Prof. Hans L. Boadlaender, dosen di Utrecht University dan Technical University Eindhoven, Belanda. Kedua, Prof. Tizinia Calamoneri dari University Of Rome Sapienza, Italia dan Prof. Takehiro Ito dari Tohoku University Jepang. Sedangkan peserta yang berpartisipasi sejumlah 108 orang berasal dari tiga puluh negara seperti Amerika Serikat, Jerman, India, Jepang, Iran, Canada, Spanyol, Brazil, Indonesia dan negara lainnya. (iim)

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]

Skip to content