Asesor ASIIN Jerman Kunjungi Kampus Universitas Jember

ASIIN_UNEJ_4

Jember, 16 Desember 2022
Tiga asesor dari ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik) dari Jerman mengunjungi kampus Universitas Jember. Kunjungan kali ini dalam rangka menilai dan melihat dari dekat kesiapan dua program studi, yakni Program Studi Magister Bioteknologi Pascasarjana dan Program Studi Biologi FMIPA yang tengah mengajukan akreditasi internasional. Tim ASIIN dipimpin langsung oleh Managing Director ASIIN, Dr. Iring Wasser dengan didampingi Prof. Friedhelm Meinhardt dari University of Munster dan Prof. Wolfgang Nellen dari Kassel University.

Selama tiga hari (15-17/12), ketiganya melakukan visitasi dan berdiskusi bersama segenap pemangku kepentingan di Universitas Jember, mulai dari rektor, wakil rektor, dekan, dosen hingga mahasiswa, lulusan dan mitra dari Program Studi Magister Bioteknologi serta Program Studi Biologi FMIPA. Termasuk para pimpinan unit pendukung seperti Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) serta UPT Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK).

Proses visitasi oleh tim ASIIN dipimpin Managing Director ASIIN, Dr. Iring Wasser (baju putih)

Dalam paparannya, Rektor Universitas Jember menjelaskan jika pengajuan akreditasi internasional bagi kedua program studi dalam rangka memperkuat visi dan misi Universitas Jember mengembangkan pertanian industrial. Apalagi Universitas Jember sudah ditunjuk oleh Kemendikbudristek sebagai perguruan tinggi dengan keunggulan bioteknologi semenjak tahun 2016 lalu. Menurutnya, pengakuan secara internasional diharapkan menjadikan kedua program studi makin terpacu menghasilkan banyak penelitian beserta aplikasinya bagi masyarakat luas. Sekaligus mampu berkiprah di tingkat internasional.

“Bidang bioteknologi menjadi salah satu unggulan di era STEAM atau Science, Technology, Engineering, Art and Mathematic mengingat kontribusi nyatanya bagi kemajuan IPTEK bagi umat manusia. Oleh karena itu bioteknologi menjadi dasar pengembangan pertanian, perkebunan bahkan kesehatan. Kami optimis, dengan dukungan SDM serta sarana dan prasarana yang ada maka Program Studi Magister Bioteknologi dan Program Studi Biologi FMIPA bakal mendapatkan akreditasi internasional dari ASIIN,” jelas Iwan Taruna yang kebetulan hadir secara daring karena tengah menjalankan tugas dinas di Jakarta.

Rektor UNEJ mengikuti visitasi secara daring

Kunjungan Tim ASIIN selama tiga hari dimulai dengan diskusi bersama unsur pimpinan baik di tingkat universitas, fakultas, program studi, lembaga beserta unit pendukung. Pertanyaan yang diajukan diantaranya keunggulan dan kekhasan masing-masing program studi, rencana pengembangan, anggaran serta sarana dan prasarana pendukung yang ada.

“Selain mengajukan dua program studi guna mendapatkan akreditasi dari ASIIN, Universistas Jember juga mengagendakan akreditasi internasional bagi program studi lainnya di tahun depan. Diantaranya Program Studi Pendidikan Dokter, Program Studi Kedokteran Gigi, Program Studi Pendidikan Matematika, Program Studi Sastra Inggris, Program Studi Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Program Studi Manajemen, Progam Studi Akuntansi dan Program Studi Hubungan Internasional. Menyusul tiga program studi yang sudah mendapatkan akreditasi internasional sampai 30 September 2027 yakni Program Studi Pendidikan Biologi FKIP, dan Program Studi Agrinisnis serta Program Studi Agroekoteknologi dari Fakultas Pertanian,” imbuh Wakil Rektor I Universitas Jember, Prof. Slamin.

Tim visitasi ASIIN dari kiri ke kanan, Prof. Friedhelm Meinhardt dari University of Munster, Prof. Wolfgang Nellen dari Kassel University dan Dr Iring Wasser

Untuk diketahui, ASIIN adalah asosiasi nirlaba yang berdiri pada 1999 dan berpusat di kota Dusseldorf, Jerman. Lembaga ASIIN berfokus pada akreditasi internasional bagi progam studi di bidang sains-teknologi seperti rumpun teknik, Ilmu Pengetahuan Alam, matematika, dan sejenisnya. Sementara akreditasi untuk program studi di bidang sosial humaniora akan diajukan kepada lembaga FIBAA (Foundation for International Bussines Administration Accreditation), yang juga berpusat di Jerman. (iim)

Skip to content