Rabu, 6 September 2023, telah dilaksanakan Pemilihan DUTA LITERASI dan DUTA SSK (Sekolah Siaga Kependudukan) SMP NEGERI 6 BONDOWOSO 2023 yang merupakan program kerja Kampus Mengajar Angkatan 6 dengan tema “Peran Remaja dalam Mewujudkan Generasi Emas Melalui Gerakan Literasi dan Kependudukan”.
Menurut Permendikbud 23 Tahun 2015, Gerakan Literasi Sekolah (GLS) adalah sebuah gerakan literasi di lingkungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang merupakan bagian dari Gerakan Literasi Nasional. Gerakan ini banyak dilaksanakan oleh kalangan penggerak literasi. Kemajuan teknologi yang pesat menyebabkan rendahnya minat baca banyak orang termasuk masyarakat di Indonesia. Adapun contoh program yang digalakkan oleh Gerakan Literasi Sekolah (GLS), antara lain pemilihan Duta Literasi Sekolah, Lomba Madding per kelas, Lomba Pojok Baca setiap kelas, mengadakan bazar dan bedah buku, serta melakukan program membaca 15 menit setiap hari sebelum pelajaran dimulai. Tujuan dilaksanakannya seluruh program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) ini tak lain adalah agar siswa gemar membaca serta menjadi kebiasaan dan gaya hidup yang baik.
Untuk mewujudkan sebuah kebiasaan menjadi tradisi apalagi menjadi sebuah budaya tidaklah mudah. Gerakan Literasi Sekolah ini memiliki hambatan yaitu rendahnya minat baca, tulis dan keterampilan berbahasa siswa. Dengan begitu, untuk yang pertama kalinya di Kabupaten Bondowoso SMP NEGERI 6 BONDOWOSO mencatat sejarah dalam menyelenggarakan pemilihan Duta Literasi untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa.
Sedangkan, untuk Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) adalah suatu program dimana sekolah mengintegrasikan pendidikan kependudukan serta program pemerintah “Keluarga Berencana” ke dalam beberapa mata pelajaran sebagai pengayaan materi. Di dalamnya juga terdapat pojok kependudukan sebagai salah satu sumber belajar peserta didik dan upaya pembentukan generasi berencana, agar guru dan peserta didik dapat memahami isu kependudukan yang mengarah ke pencegahan pernikahan dini yang saat ini sudah marak terjadi di sekitar kita.
Terobosan baru dalam dunia pendidikan di SMP NEGERI 6 BONDOWOSO ini tak lepas dari peran mahasiswa Kampus Mengajar angkatan 6 yang membuat program kerja Duta Literasi Sekolah. Hal ini sesuai dengan slogan Kampus Mengajar yakni #BelajarSambilBerdampak.
Acara Grand Final Duta Literasi dan Duta SSK ini mendapatkan banyak dukungan yang positif dari berbagai pihak serta dalam pelaksanaan Grand Finalnya dihadiri oleh seluruh siswa SMP NEGERI 6 BONDOWOSO, orang tua/wali murid, jajaran dewan guru, Kepala Sekolah yakni Ibu Sri Wilujeng, S.Pd., M.Pd., dan tak lupa Mahasiswa Kampus Mengajar angkatan 6 dari Universitas Jember dan Universitas Muhammadiyah Semarang, yakni Siti Sanelia Irawan, Nadia Noviandra Balkis, Dea Marisa, Naurah Laili dan Sely Kurniasih, beserta Dosen Pembimbing Lapangan mereka yakni Ibu Himmatul Khasanah, S.Pt., M.Si.
Pada awal pendaftaran kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik dari kelas 7, 8, dan 9 yang berminat mengikuti audisi Pemilihan Duta Literasi dan Duta SSK ini. Setelah itu, dilakukan seleksi wawancara pada hari Senin, 28 Agustus 2023 yang mengeliminasi mereka hingga sampai ke tahap 10 Besar Duta Literasi dan Duta SSK 2023. Bagi 10 peserta didik yang lolos ke tahap berikutnya, mereka pun melakukan karantina selama 4 hari, mulai dari hari Kamis, 31 Agustus 2023 s/d Senin, 3 September 2023 yang dibimbing langsung oleh Nadia Noviandra Balkis yang merupakan TOP 5 Putri Hijabfluencer Indonesia, Provinsi Jawa Timur tahun 2022. Pada karantina yang dilaksanakan selama 4 hari ini terdapat beberapa materi yang dibekali kepada finalis Duta Literasi dan Duta SSK, yakni Attitude Class, Modelling Class, Public Speaking Class, dan Personality Development. Kesepuluh finalis ini mengikuti rangkaian karantina dengan sangat antusias.
Output yang diharapkan dari kegiatan Pemilihan Duta Literasi dan Duta SSK ini adalah menghasilkan putra putri perwakilan sekolah yang mampu menjadi role model bagi teman-temannya dalam upaya meningkatkan budaya literasi sekolah, yakni menumbuhkan minat baca dan tulis para siswa di Kabupaten Bondowoso khususnya di SMP NEGERI 6 BONDOWOSO itu sendiri serta dapat meningkatkan kualitas siswa pada bidang kependudukan dan siap menghadapi tantangan di masa yang akan datang.