Teacher Fest UNEJ: Santun, Mendidik, Mencerdaskan

Jember, 18 Mei 2024

Dalam rangka memeriahkan semarak Bulan Merdeka Belajar, Universitas Jember (UNEJ) menyelenggarakan Teacher Fest yang berisi Microteaching Competition dan Lomba Media Pembelajaran bertempat di Gedung Soetardjo, Jumat (17/05). Terdapat lima finalis yang berhasil mencapai tahap akhir pada Microteaching Competition, tiga finalis berasal dari Universitas Negeri Malang (UM) dan dua finalis lainnya dari UNEJ. Sedangkan untuk Lomba Media Pembelajaran didapati lima tim yang berhasil lolos di tahap akhir dengan masing-masing tim terdiri dari tiga orang dengan lima tim tersebut berasal dari UNEJ.

Menurut ketua panitia, Amanda, “Keseluruhan finalis yang tampil hari ini luar biasa keren-keren! Media pembelajaran yang dibawakan juga kreatif. Semoga bisa membawa pulang juara dan bisa berkembang lebih baik lagi kedepannya untuk kemajuan pendidikan kita.” Ujar Amanda

Mahasiswa Universitas Jember Tim Diah Alfian Saputri saat menjadi juara 1 lomba media pembelajaran

Finalis dari UNEJ Mia Dwika Sri Mujayana berhasil meraih Juara 3 Microteaching Competition kemudian Juara 2 diraih oleh finalis dari Universitas Negeri Malang Auliane Retnaning Winastuti dan Juara 1 diraih oleh finalis dari UM Selyna Dwi Anestia.

Kemudian untuk Juara 1 Lomba Media Pembelajaran diraih oleh tim Diah Alfian Saputri, Juara 2 diraih oleh tim Catrine Pramadani, serta Juara 3 diraih oleh tim Melia Adi Rosadi. Ketiganya berasal dari UNEJ. Penyerahan hadiah dan sertifikat diberikan secara langsung oleh Ketua Panitia Bulan Merdeka Belajar 2024 Amanda.

Microteaching Competition merupakan ajang bagi para calon pendidik untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam merancang dan menerapkan teknik pengajaran dalam skala kecil yang efektif dan inovatif. Secara umum, tujuan dari kompetisi microteaching adalah untuk mempersiapkan calon guru menjadi lebih profesional dalam menghadapi tantangan di era modern.

Jika Microteaching Competition bertujuan untuk mengukur kemampuan calon pendidik dalam menyampaikan materi secara efektif, sementara itu Lomba Media Pembelajaran berfokus pada penilaian kreativitas dan kemampuan teknis peserta dalam menciptakan media pembelajaran yang inovatif dan berbeda dari sebelumnya sehingga dapat mendukung proses pembelajaran. Kedua kegiatan ini saling berkaitan karena sama-sama bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran. Hal ini sejalan dengan program Bulan Merdeka Belajar yang digagas oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek).

Mahasiswi Universitas Jember Tim Catrine Pramadani saat menjadi juara 2 lomba media pembelajaran

Para finalis dinilai berdasarkan berbagai indikator, seperti penguasaan materi, penggunaan teknik pembelajaran yang inovatif, kreativitas media pembelajaran, dan kemampuan dalam menyampaikan materi.

Bulan Merdeka Belajar adalah momen penting untuk merefleksikan peran vital pendidikan dalam pengembangan individu dan kemajuan bangsa. Ini adalah kesempatan istimewa untuk merayakan pengetahuan sekaligus memberdayakan pikiran, untuk menyediakan pendidikan yang berkualitas bagi seluruh masyarakat.

Melalui penyelenggaraan Microteaching Competition dan Lomba Media Pembelajaran, UNEJ menunjukkan komitmennya dalam mempersiapkan generasi pendidik yang tidak hanya cakap dalam mengajar, tetapi juga mampu berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. (dil/nil)

Skip to content