Jabatan Fungsional, Ujung Tombak Layanan Organisasi Pemerintah

Jember, 28 Juni 2024
Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memiliki jabatan fungsional adalah ujung tombak layanan di organisasi atau lembaga pemerintah. Pasalnya dengan keahlian spesifik yang dimilikinya, maka roda organisasi dan bentuk layanan kepada pelanggan diharapkan diberikan dengan lebih baik. Harapan ini disampaikan oleh Kepala Biro Keuangan dan Umum Universitas Jember saat membuka kegiatan Sosialisasi Angka Kredit, Kenaikan Pangkat dan Jenjang Jabatan Fungsional di Lingkungan Universitas Jember di kawasan Unit Penunjang Akademik (UPA) Agrotechnopark di daerah Jubung Jember (27-28/6).

Menurut Kepala Biro Keuangan dan Umum, setiap PNS dituntut mampu bekerja dengan profesional sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Dan dengan memiliki jabatan fungsional, maka pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut lebih terarah mengingat seluruh pejabat fungsional telah memiliki pedoman butir-butir kerja. Saat ini ada 120 PNS di Universitas Jember yang sudah memiliki jabatan fungsional. Dari Pranata Komputer, Pustakawan, Arsiparis, Humas dan jabatan fungsional lainnya.

KaBiro Keuangan dan Umum UNEJ membuka acara

“Untuk memastikan jenjang karier jabatan fungsional berjalan dengan baik, maka kami menggelar kegiatan sosialisasi angka kredit, kenaikan pangkat dan jenjang jabatan fungsional. Mengingat ada beberapa dasar hukum dan perubahan aturan yang melandasi pengelolaan karier jabatan fungsional,” ujar M. Jazuli.

Tampil sebagai pemateri, Winarti dan Ni Wayan Sulastri dari Biro Sumber Daya Manusia Sekertariat Jenderal Kemendikbudristek. “Untuk saat ini, dasar hukum dan aturan pembinaan jabatan karier jabatan fungsional berdasarkan Perpempan RI nomor 1 tahun 2023 dan Peraturan Badan Kepegawaian Nasional nomor 3 tahun 2023. Dalam kedua aturan tadi ada banyak hal baru yang wajib diketahui oleh PNS dengan jabatan fungsional,” jelas Winarti.

Paparan pemateri dari Biro SDM Sesditjen Kemendikburistek

Selain memaparkan materi terkait pembinaan karier jabatan fungsional, pemateri juga langsung membimbing peserta melaksanakan simulasi pengajuan kenaikan pangkat dan jabatan. Peserta kegiatan juga diberi kesempatan untuk melakukan konsultasi terkait pengajuan kenaikan pangkat dan jabatan. (iim)

Skip to content