Jember, 18 Juli 2024
19 tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Universitas Jember (UNEJ) lolos seleksi pendanaan Kemristekdikbud secara resmi diterjunkan oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Jember, Dr. Fendi Setyawan, S.H., M.H., (18/07/2024) di Gedung Soetardjo Universitas Jember. Mereka diterjunkan dengan membaea program-program unggulan sebagai langkah untuk membangun masyarakat desa. Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) adalah program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Fendi Setyawan, S.H., M.H. mengungkapkan, program PPK Ormawa merupakan program unggulan yang bukan hanya berbasis pada personal tetapi juga berbasis pada Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
“Menurut saya ini merupakan program yang menarik, karena UKM yang ada di lingkungan universitas maupun fakultas tidak sekedar menjalankan program bakat minat di internal kampus, tetapi ternyata lebih luas, anda bisa mengeksekusikan terkait komitmen pemberdayaan terhadap masyarakat melalui pendanaan PPK Ormawa,” katanya.
Ia berharap program ini dimanfaatkan dengan baik, dengan mengikuti prosedur dan mekanisme yang ada, “ikuti prosedur dan mekanisme yang ada terkait dengan aturan, kita semua berharap implementasi program bisa berjalan dengan baik sesuai dengan target dan ekspektasi. Serta jangan lupa jaga diri baik-baik dan juga jaga nama baik instansi.” harapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Task Force PPK Ormawa UNEJ, Dr. Dewi Rokhmah, S.KM., M.Kes. dalam laporannya mengungkapkan, proposal keseluruhan yang masuk ke Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) adalah 2.289 proposal, dan yang lolos pendanaan hanya sejumlah 622.
“Dari 622 proposal yang telah lolos pendanaan belmawa, 19 diantaranya adalah dari tim PPK Ormawa UNEJ. dengan ini Universitas Jember berada di urutan pertama perguruan tinggi dengan pendanaan terbanyak pada PPK Ormawa 2024,” ungkapnya.
Ia kemudian memaparkan, banyaknya jumlah tim PPK Ormawa UNEJ yang lolos pendanaan tidak lepas dari karakteristik yang dimiliki oleh Universitas Jember terutama potensi geografis.
“UNEJ memiliki karakteristik yg bisa diandalkan terutama potensi geografis, memang banyak desa yang bisa di optimalkan serta yang tidak kalah penting juga karena proposal adik-adik semua sangat luar biasa,” ulasnya.
Masih kata Dewi Rokhmah, UNEJ melakukan berbagai upaya dalam mendampingi tim PPK Ormawa, baik dalam menjembatani maupun memfasilitasi dalam rangka bersinergi dengan pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
“Kami melakukan kerjasama dengan Kementerian Keuangan untuk bisa memberikan pendampingan terkait dengan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) seluruh desa tim ppk ormawa. Selain itu juga ada kerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat desa, dan masih banyak lagi. (dil/is)