12 Agustus 2024
Mahasiswa Universitas Jember (UNEJ) yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Internasional di Timor Leste kembali melanjutkan program kerja mereka dalam membuat rancangan cipta produk hasil kolaborasi dengan Dinas Pertanian Aileu, Timor Leste. Mahasiswa UNEJ berkunjung ke Kantor Dinas Pertanian Aileu guna memperkuat sinergi antara Indonesia dan Timor Leste dalam bidang pertanian, sekaligus mendiskusikan konsep rancangan produk internasional.
Sebelumnya, mahasiswa UNEJ telah berkoordinasi dengan pak Noel, selaku alumni UNEJ yang kini berkiprah sebagai pejabat di Kementerian Direktorat Pertanian di Dili. Melalui dukungan pak Noel, mahasiswa dikenalkan kepada seorang pegawai Dinas Pertanian Aileu bernama Julio Perez, kerap dipanggil pak Yuli.
Kehadiran pak Yuli ini menjembatani mahasiswa UNEJ sekaligus fasilitator untuk pertemuan mereka dengan Kepala Dinas Pertanian Aileu. Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa dalam mengonsultasikan rencana program kerja mereka, yang fokus pada pengembangan di sektor pertanian lokal.
Kedatangan delegasi mahasiswa disambut dengan hangat dan antusias oleh pihak Dinas Pertanian Aileu, Pedro Dusantus. Kepala Dinas Pertanian Aileu memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif mahasiswa UNEJ dan menyatakan dukungannya terhadap usulan program yang diajukan. Program kerja yang disusun oleh mahasiswa UNEJ tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian lokal, tetapi juga untuk menciptakan inovasi yang berkelanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam di Aileu. Dukungan dari pihak Dinas Pertanian menjadi elemen terpenting dalam memastikan bahwa program ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat.
Selama pertemuan, mahasiswa UNEJ juga berkesempatan untuk bertemu langsung dengan manager Dili Vanili (perkebunan produksi vanila), yaitu Frederico De Jesus Mesquita. Dalam diskusi, mahasiswa mempresentasikan usulan produk inovatif yang mereka rancang dan kembangkan sebagai bagian dari program kerja mereka. Rico menyambut baik ide tersebut, dan menyatakan keyakinannya bahwa inovasi yang ditawarkan oleh mahasiswa UNEJ memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk unggulan yang dapat bersaing di pasar lokal maupun internasional.
Sebagai tindak lanjut dari pertemuan ini, mahasiswa UNEJ dan Dili Vanili sepakat untuk mengadakan demonstrasi produk dalam waktu dekat. Demonstrasi ini diharapkan dapat menunjukkan nilai praktis dari inovasi yang diusulkan, sekaligus menjadi langkah awal dalam kolaborasi yang lebih mendalam antara UNEJ, Dinas Pertanian Aileu, dan pelaku industri di Timor Leste.
Melalui rancangan program kerja berbasis produk pertanian berkelanjutan, mahasiswa Universitas Jember tidak hanya berperan sebagai agen perubahan di sektor pertanian, tetapi juga menjadi duta dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Timor Leste. Kegiatan ini sekaligus membuktikan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam mendorong kemajuan di tingkat global, melalui kolaborasi lintas negara dan penerapan ilmu pengetahuan dalam konteks nyata.