Jember, 17 September 2024
Dalam memaksimalkan kelulusan mahasiswanya di tahun ini, Universitas Jember (UNEJ) telah melaksanakan wisuda sebanyak 3 periode tahun akademik 2024/2025. Di antara 800 wisudawan yang telah diwisuda, terdapat kisah menarik dari salah satu wisudawan Universitas Jember.
Inayatul Ilmiyah atau yang biasa dipanggil Mia dari program studi Fisika, Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA). Ia merupakan salah satu mahasiswi Universitas Jember sekaligus seorang santri yang memiliki segudang prestasi.
Saat ditemui Senin (16/09/2024) di Kampus Tegalboto, ia menceritakan beberapa kesibukannya sebagai santri, “Selain menjadi mahasiswa, saya juga santri, jadi juga harus fokus. Maksudnya ketika waktunya kuliah, saya lebih fokus kuliah dan sebaliknya, ketika ngaji di pondok juga harus fokus ngaji. Misal ketika sedang di kampus dan ada waktu senggang, saya usahakan untuk nyicil mengerjakan tugas kuliah,” ujar Mia.
Tantangan paling berat yang ia hadapi saat menjadi mahasiswa ialah memanajemen waktu. Ia merasa dirinya menjadi sibuk ketika menjadi mahasiswa sekaligus seorang santri, dikarenakan saat menjadi mahasiswa selain sibuk dalam mengerjakan tugasnya, ia juga disibukkan dengan beberapa kegiatan di pondok.
“Perjuangan manajemen waktu antara kuliah dan mondok ini yang terasa sangat berat. Ketika yang lain setelah pulang kuliah mungkin bisa belajar untuk kuliah dan langsung mengerjakan tugas. Sementara saya masih ada ngaji, hafalan, dan kegiatan lain di pondok. Jadi memang harus mengurangi waktu istirahat dan main. Akan tetapi dibalik perjuangan tersebut, saya merasa bersyukur karena waktu yang saya miliki menjadi bermanfaat sehingga bisa lebih produktif,” Imbuhnya.
Terbukti dengan kepadatan waktu yang ia alami dan kegigihannya dalam belajar, ia mendapatkan beberapa prestasi yang diraih. Diantaranya peraih medali emas POSI bidang Fisika Astronomi Olimpiade Sains Mahasiswa, peraih medali emas POSI bidang Fisika Kompetisi Sains Indonesia, peraih medali emas bidang Fisika Kompetisi Hari Pendidikan Nasional, juara 1 bidang Logika Al-Khawarizmi Competition, peraih medali perunggu bidang Aljabar Al-Khawarizmi Competition, peraih medali emas Olimpiade Numerasi Nasional Session 2 POSI dan peraih medali emas bidang Fisika Indonesian Olympiad of Science.
Selain itu, Mia berharap kepada para mahasiswa yang sedang berjuang menggapai mimpinya agar tetap terus semangat dan memanfaatkan waktu kuliahnya sebaik mungkin, “Untuk para mahasiswa yang masih berjuang harus benar-benar memanfaatkan kesempatannya sebaik mungkin dengan memaksimalkan potensi yang ada pada dirinya selama menjadi mahasiswa,” pungkasnya. (dil)