Jember, 7 Desember 2024
Universitas Jember (UNEJ) menggelar upacara wisuda periode VII tahun akademik 2024/2025 di gedung auditorium (7/12). Di hadapan 800 wisudawan yang terdiri dari lulusan magister, sarjana, sarjana terapan dan diploma, rektor meminta seluruh wisudawan turut serta dalam mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045. Sebab lulusan yang diwisuda hari ini pada tahun 2045 nanti berusia sekitar 40 tahunan, usia matang yang siap memimpin. Dengan kata lain wisudawan kini, pemimpin esok hari.
Menurut Rektor UNEJ, target menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi dan politik dunia di tahun 2025 saat peringatan kemerdekaan Republik Indonesia yang keseratus tahun menjadi tanggung jawab semua pihak. Termasuk dunia pendidikan tinggi. Maka tidak salah jika tema peringatan Dies Natalis ke 60 UNEJ adalah UNEJ Unggul Menyongsong Indonesia Emas. Yang dimaksudkan tekad seluruh keluarga besar UNEJ untuk ambil bagian dalam perwujudan Indonesia Emas 2045 nanti.
“Saya meminta agar seluruh lulusan UNEJ untuk ikut serta dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dan untuk mewujudkan tujuan tersebut paling tidak lulusan UNEJ harus memiliki bekal kompetensi teknis sesuai bidang ilmunya, memiliki karakter seperti cinta tanah air, menjaga persatuan dan menjadikan Pancasila sebagai pedoman berbangsa dan bernegara. Serta adaptif menghadapi tantangan jaman,” pesan Iwan Taruna.
Dalam wisuda kali ini, tampil sebagai lulusan berprestasi di jenjang (S2) adalah Tsamara Ghinah Salsabilah Wijaya, S.Si., M.Pd., dari Program Studi Magister Pendidikan IPA dengan IPK 3,97. Dijenjang Sarjana (S1) ada Ervatamia Syah Devarigata, S.P., yang menyelesaikan pendidikannya di Program Studi Sarjana Agroteknologi dengan IPK 3,98. dan dari jenjang Diploma (D4) dan (D3) ada Aiko Indhie Latifah, S.Tr.T. dari Program Studi Teknologi Rekayasa Elektronika dengan IPK 3,82. Serta Rani Nurbaiti, A.Md., Kep. Berhasil menyelesaikan pendidikannya di program studi Keperawatan yang mencetak IPK 4.00.
Kegembiraan upacara wisuda sempat diwarnai rasa haru, pasalnya terdapat lulusan program Studi Diploma 3 Keperawatan UNEJ Kampus Pasuruan yang wisudanya diwakili oleh orang tuanya. Dia adalah almarhumah Nuriyatas Syifaal Aini yang wafat pada 22 Oktober 2024 lalu akibat sakit. Ijazah almarhumah Nuriyatas Syifaal Aini diberikan oleh Rektor UNEJ kepada orang tuanya, pasangan Ida Rosdiana dan Kholid Mustain. (iim)