Jember, 17 Desember 2024
Dua tim Universitas Jember (UNEJ) meraih prestasi membanggakan dengan membawa pulang dua kejuaraan sekaligus dalam ajang International Innovative STEM Teaching AID Competition 2024 yang diselenggarakan oleh Universiti Malaya (UM). Medali perak dan perunggu berhasil diraih oleh dua tim mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dalam Closing and Awarding Ceremony di Malaysia pekan lalu, Sabtu (14/12/2024).
“Alhamdulillah, dua tim dari UNEJ berhasil membawa pulang medali perak dan perunggu, sementara medali emas diraih oleh mahasiswa S2 dari Universiti Malaya,” ujar Lailatul Qomariah salah satu anggota tim yang berhasil meraih juara.
Lailatul mengungkapkan persiapannya dan tim dalam menghadapi perlombaan ini dimulai satu bulan sebelum lomba, dengan pembuatan video pembelajaran dan poster yang membutuhkan fokus serta kerja keras dari seluruh anggota tim.
Inovasi yang ditawarkan oleh tim UNEJ berfokus pada masalah besar yang saat ini dihadapi oleh dunia, yakni polusi mikroplastik yang mencemari lautan, “Setiap tahun, jutaan ton plastik masuk ke lautan dan terurai menjadi pecahan-pecahan kecil yang disebut dengan mikroplastik, partikel plastik kecil yang mencemari laut kita.”
Mikroplastik berbahaya karena dapat tertelan oleh ikan dan makhluk laut lainnya, yang akhirnya masuk ke rantai makanan manusia, Karena hal itu tim UNEJ membuat inovasi bagaimana cara mengurangi sampah plastik yang berukuran sangat kecil (microplastic), yang berbahaya bagi ekosistem laut dan kesehatan manusia. Lailatul dan tim memanfaatkan bahan utama berupa magnet dan serbuk besi.
“Inovasi yang kami buat menggunakan bahan utama berupa magnet dan serbuk besi yang kami simulasikan dengan beberapa bahan sederhana lainnya, selain itu To support Sustainable Development Goal (SDG) number 14—’Life Below Water,’ which focuses on protecting marine ecosystems,” jelasnya.
Proses seleksi dilakukan melalui penilaian video pembelajaran dan poster yang telah dipersiapkan oleh masing-masing tim. Setelah melewati seleksi tersebut, tim-tim terbaik kemudian dipersiapkan untuk presentasi terkait model pembelajaran dan inovasi yang mereka tawarkan.
Sebagai penghargaan atas keberhasilan mereka, tim UNEJ menerima medali dan sertifikat internasional, yang tentunya menjadi bukti dari kerja keras dan inovasi yang telah mereka tunjukkan. (dil)