Jember, 17 Oktober 2025
Rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Dies Natalis Universitas Jember (UNEJ) ke 61 dimulai ! Ditandai dengan peluncuran logo dan tema dies natalis oleh Rektor bersama Ketua Senat UNEJ pada saat kegiatan Harmoni Pagi di kampus FISIP (17/10/2025). Tema Dies Natalis UNEJ ke 61 adalah Unggul, Sinergi dan Berdampak. Turut mendampingi Rektor dan Ketua Senat meluncurkan logo dan tema dies natalis, seluruh wakil rektor serta Dekan FISIP.
Menurut rektor, tema yang dipilih menyiratkan komitmen keluarga besar UNEJ yang terus akan berprestasi, dilandasi semangat gotong royong untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi Indonesia. Dengan mencetak prestasi di berbagai bidang maka otomatis UNEJ akan selalu berada di deretan perguruan tinggi terkemuka. Tentu saja prestasi tadi bisa diwujudkan jika semua elemen di UNEJ bersinergi.
“Dan muaranya, tentu saja amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi harus memberikan manfaat alias berdampak bagi masyarakat Indonesia. UNEJ harus jadi menara air yang terus mengalirkan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi kepada nusantara,” jelas Iwan Taruna.
Sementara itu Ketua Panitia Dies Natalis UNEJ ke 61, Prof. Bambang Kuswandi menambahkan, beragam kegiatan sudah disusun oleh panitia, maupun masing-masing dekanat. Kegiatan dibagi menjadi tiga, bidang Unggul seperti kegiatan kolokium hasil-hasil riset dosen UNEJ. Bidang Sinergi yang menampilkan beragam seminar, seni budaya hingga kegiatan olah raga yang mempererat tali silaturahmi.
“Kami juga berencana akan meluncurkan pusat kecerdasan buatan untuk pertanian hingga gerakan penghijauan sebagai perwujudan berdampak,” tutur Prof. Bambang Kuswandi yang juga Wakil Rektor IV bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistem Informasi UNEJ.
Ditemui secara terpisah, penggagas logo dies natalis Bambang Aris Kartika menjelaskan filosofi logo yang diciptakannya. Logo ini memadukan elemen dan simbolisasi sumber daya manusia yang terdiri dari dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan yang bersinergi. Ketiga elemen tersebut berkolaborasi untuk mencapai UNEJ yang unggul dan berdampak yang disimbolisasikan dengan angka satu (1) yang lebih tinggi posisinya dibandingkan dengan angka enam (6).
“Disamping itu, angka satu memadukan warna biru yang merupakan warna jaket almamater yang menunjukkan kampus yang dinamis dan menjadikan visi pertanian industrial sebagai unggulan digabung dengan warna kuning yang melambangkan era kejayaan dan masa keemasan UNEJ,” jelas dosen di Program Studi Tekevisi dan Film Fakultas Ilmu Budaya ini. (iim)
