Jember, 15 November 2024
Mendorong keberlanjutan pemasaran jasa khususnya dalam sektor pariwisata, Universitas Jember (UNEJ) memiliki guru besar baru yang berkecimpung di dalamnya. Ialah Prof. Dr. Ika Barokah Suryaningsih, S.E., M.M., guru besar dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNEJ.
Prof. Ika menjelaskan bahwa dunia pemasaran jasa memiliki karakter yang dinamis dan menantang karena berfokus pada nilai transfer antara penyedia jasa dan konsumen, “Jasa bukan sekadar pelengkap, jasa adalah bintang utama yang membutuhkan “sense of art” untuk memahami konsumen,” ujarnya.
Prof. Ika juga berbagi kisah tentang pengalamannya ketika terjun langsung ke dunia pemasaran sebelum menjadi dosen. Sebagai lulusan yang menyukai mata kuliah pemasaran, ia menemukan bahwa pekerjaan pemasaran di lapangan jauh lebih menantang.
“Ketika saya masuk ke dunia professional sebelum menjadi dosen, ternyata menjadi marketer sangat menantang dan tidak mudah, harus benar-benar jeli dalam membangun hubungan dengan konsumen,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, “Saya belajar bahwa pemasaran jasa itu adalah kombinasi science and art kita perlu ilmu dan seni untuk membangun hubungan dengan konsumen, dan juga teori organizational learning yang mengajarkan kita untuk selalu beradaptasi.”
Pengalaman ini turut memengaruhi cara Prof. Ika mengelola tugasnya sebagai Ketua Satuan Pengawas Internal (SPI) UNEJ, di mana prinsip-prinsip pemasaran diterapkan untuk meningkatkan pelayanan dan keberlanjutan organisasi.
“Ketika saya menjalankan tugas sebagai peneliti, pengabdi masyarakat, dan tugas sebagai Ketua SPI di UNEJ, prinsip-prinsip pemasaran jasa saya implementasikan khususnya pelayanan prima dan yang terpenting saat ini adalah bagaimana untuk mengutamakan keseimbangan dalam praktik bisnis dan kinerja organisasi pada berbagai isu keberlanjutan dan etika yang sering kita kenal dengan istilah ESG (Environmental, Social, Governance),” katanya.
Menyikapi tantangan di bidang pemasaran jasa, Prof. Ika menggarisbawahi pentingnya sikap terbuka terhadap perubahan. Menurutnya, sebagai akademisi dan praktisi pemasaran, sikap ingin tahu dan kemauan untuk terus belajar adalah kunci utama untuk menghadapi dinamika pasar yang cepat berubah.
“Tantangan utamanya adalah menghadapi perubahan itu sendiri dan tetap open minded untuk menyerap ilmu baru,” katanya.
Di sisi lain Prof. Ika mengakui bahwa pencapaiannya tidak lepas dari dukungan keluarga yang selalu memberi energi di tengah berbagai tantangan yang menghampiri. Selain keluarga, kolega khususnya dari Kelompok Riset Rismart dan tim SPI UNEJ turut menjadi bagian penting dalam perjalanan karirnya.
Prof. Ika Barokah Suryaningsih menyampaikan bahwa kontribusi risetnya dalam manajemen pemasaran jasa, khususnya pariwisata, berperan penting dalam memperkaya dunia pendidikan, “Penelitian saya memberikan pengayaan ilmu pengetahuan, terutama terkait dengan dinamika pemasaran jasa dalam praktik nyata yang dikomparasikan dengan teori dasarnya,” jelasnya.
Lebih dari itu, hasil penelitian ini juga dapat dijadikan pondasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata dan tata kelola manajemen wisata yang berkelanjutan.
“Kami berharap riset ini bisa menjadi sumbangsih bagi masyarakat, karena saya yakin bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama,” tambah Prof. Ika.
Dengan pengukuhan ini, Prof. Dr. Ika Barokah Suryaningsih, S.E., M.M. menambah deretan akademisi UNEJ yang berkontribusi dalam inovasi dan pengembangan ilmu pemasaran jasa yang berkelanjutan. (nil/dil)