[:id][vc_row][vc_column][vc_column_text]
Jember, 25 April 2018
Prof. M. Sulthon Masyhud, Wakil Rektor III Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Humas, Universitas Jember terpilih sebagai Ketua Asosiasi Wakil Rektor/Wakil Direktur Bidang Perencanaan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia. Guru besar di FKIP Universitas Jember ini terpilih secara aklamasi pada pertemuan para Wakil Rektor dan Wakil Direktur bidang perencanaan di Gedung D Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi di Jakarta (18/4), dalam rangka peluncuran SIRenang (Sistem Informasi Perencanaan dan Penganggaran). Pembentukan Asosiasi Wakil Rektor/Wakil Direktur Bidang Perencanaan yang menaungi seluruh perguruan tinggi dan Kopertis ini diharapkan menjadi wahana mengantisipasi berbagai perkembangan yang ada serta memudahkan koordinasi diantara pejabat yang membidangi bidang perencanaan.
Ditemui di ruang kerjanya (25/4), Prof. Sulthon, begitu panggilan akrabnya menjelaskan, inisiatif pembentukan asosiasi ini dilandasi kesadaran bersama bahwa perencanaan adalah awal dari pengembangan sebuah institusi. “Perencanaan adalah blue print dari sebuah institusi, jika salah merencanakan maka tentu saja akan salah juga pengembangan institusi tersebut. Apalagi di era disrupsi seperti saat ini, dimana para perencana dihadapkan pada kondisi perubahan yang makin sering terjadi,” tutur pakar pendidikan ini. Dalam empat tahun ke depan, Prof. Sulthon akan berduet dengan Prof. Gufran Darma Dirawan, Wakil Rektor IV Universitas Negeri Makassar sebagai sekertaris, dalam memimpin asosiasi.
Terpilihnya Prof. Sulthon sebagai ketua Asosiasi Wakil Rektor/Wakil Direktur Bidang Perencanaan tidak lepas dari prestasi Universitas Jember dalam bidang perencanaan. Seperti yang sudah diketahui, Universitas Jember telah memakai sistem perencanaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang dinamakan SIMANGGA, singkatan dari Sistem Informasi Manajemen Anggaran semenjak tahun 2013 lalu. “SIMANGGA yang dikembangkan oleh Universitas Jember banyak mendapatkan apresiasi dari sesama perguruan tinggi, bahkan sudah ada delapan perguruan tinggi yang berminat mengaplikasikannya, terakhir Universitas Khairun Ternate yang telah datang berkunjung ke Kampus Tegalboto untuk belajar mengenai SIMANGGA,” tutur Prof. Sulthon.
Salah satu program yang akan segera dibahas dan diwujudkan oleh Asosiasi Wakil Rektor/Wakil Direktur Bidang Perencanaan adalah bagaimana membuat perencanaan dalam rangka pembentukan dan pengembangan wirausahawan dari kampus. “Insyaallah dalam tiga bukan ke depan para wakil rektor dan wakil direktur bidang perencanaan akan berkumpul di Universitas Negeri Makassar untuk membahas bagaimana mewujudkan perencanaan yang dapat menghasilkan lulusan perguruan tinggi yang tidak hanya berorientasi mencari kerja, melainkan mampu membuat lapangan kerja alias wirausahawan,” pungkas dosen asli Jombang ini. (iim)
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][:]