Rektor Ajak Wisudawan Universitas Jember Jadi Bagian Solusi Pandemi Covid-19

Jember, 12 September 2020

Rektor Universitas Jember mengajak semua wisudawan yang diwisuda dalam upacara wisuda periode V tahun akademik 2019/2020 untuk menjadi bagian dari solusi mengatasi pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia, bahkan dunia. Ajakan ini disampaikan oleh Iwan Taruna saat memberikan sambutan wisuda yang digelar secara online di Gedung Auditorium Universitas Jember (10/10). Wisuda periode V tahun akademik 2019/2020 ini menjadi momen istimewa yang tak terlupakan mengingat dalam sejarah Universitas Jember, baru kali ini menyelenggarakan wisuda secara online. Cara ini ditempuh guna mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

“Saya berharap wisudawan Universitas Jember menjadi bagian dari solusi pandemi Covid-19 khususnya di Indonesia, sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Dari yang paling sederhana dengan menerapkan gerakan 3 M hingga kontribusi nyata lainnya. Oleh karena itu wisuda periode kelima yang digelar secara online ini pun merupakan kontribusi nyata Universitas Jember dalam mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Iwan Taruna di hadapan perwakilan wisudawan yang hadir di Gedung Auditorium dan disaksikan wisudawan lainnya secara online di kediaman masing-masing. Ada 900 wisudawan yang diwisuda kali ini.

Rektor pun menegaskan bahwa Universitas Jember bisa memahami kekecewaan wisudawan yang tidak bisa mengikuti wisuda dengan cara wisuda tatap muka. “Wisuda selalu ditunggu sebab menjadi momen istimewa selepas mahasiswa menempuh perjuangan selama menuntut ilmu di kampus. Namun perlu dipahami bahwa kesehatan dan keselamatan wisudawan beserta keluarganya, serta keluarga besar Universitas Jember tetap menjadi hal yang utama. Oleh karena itu perlu diingat, mengikuti wisuda online bukan akhir segalanya sebab selepas ini Anda akan menghadapi tantangan yang jauh lebih berat,” tutur Iwan Taruna yang tak lupa berpesan agar segenap wisudawan selalu belajar sepanjang hayat dan menjaga nama baik almamater tercinta.

Terpilih sebagai wisudawan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi di jenjang S1 adalah Dian Ainunnisa, ST., dari Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik yang meraih IPK 3,95. Gadis asal Banyuwangi ini menyelesaikan studinya dalam waktu 3 tahun, 4 bulan, 26 hari. Sementara itu di jenjang diploma ada Putri Cahya Agustin, A.Md., dari Program Studi Diploma Kesekertariatan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Setelah menjalani studi selama 2 tahun, 10 bulan dan 28 hari, wisudawan asli Jember ini menorehkan IPK 3,61. Berikut data jumlah wisudawan di setiap fakultas ;

No Fakultas S 3 S 2 S1 S 0 Jumlah
1. Hukum 5 61 66
2. Ilmu Sosial Ilmu Politik 18 1 19
3. Pertanian 3 83 86
4. Ekonomi dan Bisnis 13 132 3 148
5. Keguruan dan Ilmu Pendidikan 8 145 153
6. Ilmu Budaya 48 48
7. Teknologi Pertanian 39 39
8. Kedokteran Gigi 8 8
No Fakultas S 3 S 2 S1 S 0 Jumlah
9. Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam 5 44 49
10. Kedokteran 19 19
11. Kesehatan Masyarakat 36 36
12. Teknik 3 82 3 87
13. Farmasi 36 36
14. Keperawatan 67 2 69
15. Ilmu Komputer 23 23
16. Pascasarjana 14 14
  J U M L A H 0 51 841 8 900

(iim)

Skip to content