Universitas Jember Siapkan Beasiswa Bagi Perempuan Afghanistan

Jember, 28 April 2022
Universitas Jember tengah menyiapkan program beasiswa jenjang magister (S2) dan doktoral (S3) khusus bagi perempuan asal Afghanistan. Program ini sejalan dengan kebijakan pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri yang akan memberikan beasiswa bagi perempuan Afghanistan. Menurut Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna, peserta program beasiswa perempuan Afghanistan bisa memilih seluruh program studi jenjang magister yang ada, bahkan jika memenuhi syarat terbuka peluang mengikuti pendidikan program doktoral. Untuk tahap pertama ini Universitas Jember memberikan kuota untuk 20 orang perempuan Afghanistan.

Menurut Rektor Universitas Jember, keikutsertaan Kampus Tegalboto dalam program pendidikan bagi perempuan Afghanistan dilatar belakangi keinginan untuk membantu negara yang baru saja dilanda turbulensi politik hebat itu. “Kami ingin turut berkontribusi bagi pembangunan Afghanistan, khususnya dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang diharapkan akan aktif memperbaiki kondisi negaranya. Dan saya yakin perempuan adalah salah satu tulang punggung pembangunan bangsa, oleh karena itu perempuan pun berhak mendapatkan pendidikan yang layak. Oleh karena itu kami tak ragu mengalokasikan kursi bagi perempuan Afghanistan, termasuk jika ternyata ada yang ingin mendaftarkan diri di jenjang sarjana,” jelas Iwan Taruna (28/4).

Saat ini kesediaan Universitas Jember untuk menerima calon mahasiswi asal Afghanistan sudah dikirimkan ke Kementerian Luar Negeri. Universitas Jember dalam hal ini menunggu hasil perundingan lanjutan antara Kementerian Luar Negeri dengan pemerintah Afghanistan. Oleh karena itu Iwan Taruna lantas berharap, jika perempuan Afghanistan jadi kuliah di Indonesia khususnya di Jember maka diharapkan tidak hanya sekedar menuntut ilmu, namun bisa melihat dari dekat bagaimana perempuan di Indonesia turut aktif membangun bangsa dan negaranya.

“Semoga kondisi sosial budaya Indonesia, khususnya Jember akan memberikan inspirasi bagi mahasiswi asal Afghanistan yang nanti memanfaatkan program beasiswa ini. Kami menyiapkan beasiswa berupa pembebasan Uang Kuliah Tunggal dan menyediakan fasilitas pendukung seperti lokasi tinggal selama di Jember. Sementara biaya hidup rencananya akan diberikan oleh pemerintah RI melalui Kementerian Luar Negeri,” imbuh Iwan Taruna. Dari data yang ada, terdapat 43 perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang akan bergabung menyukseskan program beasiswa bagi perempuan Afghanistan.

Untuk diketahui, sebelumya pada bulan Januari 2022 lalu Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam sebuah wawancara dengan media menegaskan komitmen Indonesia untuk membantu pemulihan kondisi Afghanistan. Salah satu syaratnya adalah meminta pihak Taliban selaku penguasa Afghanistan saat ini untuk menghormati Hak Asasi Manusia (HAM) termasuk didalamnya penghormatan terhadap hak-hak perempuan Afghanistan. Selain memberikan bantuan kemanusiaan, Indonesia dan negara lainnya mengusahakan berbagai program pemberdayaan bagi perempuan Afghanistan. Dan salah satunya adalah program beasiswa pendidikan bagi perempuan Afghanistan. Nantinya program beasiswa bagi perempuan Afghanistan ini dibagi dua, yakni memberikan kesempatan bagi perempuan Afghanistan untuk kuliah di Indonesia, atau memberikan berbagai pelatihan bagi prempuan Afghanistan di negaranya sendiri. (iim)

Skip to content